Selasa, 26 Maret 2013

Dasar Dasar Setting MIkrotik ( DHCP Mode )

  Dasar dasar setting mikrotik atau kata lainya Konfigurasi dasar mikrotik memang tergolong lumayan rumit bagi pemula seperti saya. Tetapi ketika kita berhasil menaklukannya luar biasa kegembiraan bahkan kebanggaan yang dirasakan ( ini pengalaman saya :D ) karena selain menambah pengetahuan juga bisa menekan cost, yang saya tahu kalau kita mencari teknisi mikrotik orang lain untuk penyetingan bisa dikenakan biaya sekitar 100 -200 rb. <lumayan kan.. Dari pengalaman saya dan riset terhadap beberapa orang ternyata panduan setting mikrotik yang saya uraikan dibawah ternyata masih sulit diterapkan/praktek. Dan menurut saya permasalahannya mungkin kita kurang banyak mengenal istilah - istilah yang banyak kita temui nanti. Saran saya agar anda bisa memahami istilah - istilah seperti IP, DNS, LAN, Gateaway dll. sebelum anda nantinya semakin banyak menemukan istilah yang tidak dimengerti, sebaiknya anda segera menemukan penjelasannya  begitu anda menemukan yang tidak / kurang di pahami jangan melanjutkan ke step berikutnya karena itu akan membuat semua nya menjadi tambah rumit. Untuk hal ini saya belum bisa membantu sekarang ( mungkin lain waktu ), jadi anda browsing aja OK.

  Yang harus  diperhatikan adalah ip address modem & ip address LAN . Keduanya tidak bisa sama, dan kita tidak perlu mengkhawatirkan perbedaan tersebut karena nanti mikrotiklah yang akan bekerja. Dengan kata lain mikrotik menerima ip dari modem kemudian mengkonfersikan nya mnjadi ip public yg nantinya menjadi gateaway untk LAN. Dgn demikian anda tdk perlu memikirkn kenapa ip modem dengan ip di PC / LAN berbeda. Ok.. Kita langsung saja meluncur ke 'TKP'. Sebelum kita mulai langkah - langkah pengerjaannya kita dowlnload terlebih dulu Winbox sebagai software untuk pengoperasian mikrotik atau istilah keren nya untuk melakukan remote GUI ke Mikrotik. Winbox bisa anda download di mikrotik.co.id. Setelah winbox terinstal di PC kita mulai langkah - langkah berikutnya, Siap....
1. Pertama kita tentukan IP address jaringan lokal ( LAN )
    Contoh :
setting mikrotik
   Anda bisa menggunakan IP LAN yang lain, yang penting jangan sama dengan IP modem dan biasanya IP default speedy adalah 192.168.1.1 jadi anda bisa gunakan selain itu. Dan untuk DNS yang diatas adalah DNS nawala, anda juga bisa menggunakan DNS lain seperti DNS speedy/Telkom atau DNS Google.
2. Selanjutnya kita meluncur ke Winbox.
    Penampakan :
konfigurasi mikrotik
   Mohon maaf ada yang lupa, sebelum anda log in ke Winbox pastikan mikrotik sudah terpasang dengan urutan sebagai berikut : Modem -------> (ether 1 ) Mikrotik (ether 2 ) -------> Switch LAN -----> PC. Semuanya dihubungkan menggunakan kabel lan.
   Setelah semuanya ok anda kini bisa klik  tanda '...' sebelah kiri connect kemudian klik lagi pada kode mac address nya lalu tekan enter atau klik 'connect. Setelah anda masuk anda bisa mengganti username dan passwordnya di menu System > users dan System > Password. Anda juga bisa mengganti nama/label mikrotik nya di menu System > identity. Jika saat pertama kali masuk ada tampilan RouterOS Default configuration. sebaiknya anda pilih yang 'Remove Configuration' agar kita dapat menggunakan mikrotik tanpa konfigurasi apapun.
3.  Kemudian kita masukan IP address LAN
    

mikrotik dasar

   Gambar diatas sudah terdapat banyak IP address di dalam address list, tapi jika anda tadi telah mengklik/ memilih remove configuration maka address list tersebut akan kosong. Anda tinggal meng klik tanda plus lalu masukan IP address LAN yang pertama tadi telah anda tentukan dan jangan lupa untuk menambahkan /24 di akhir address.
  penampakan
interface mikrotik
 Jangan lupa pula untuk memilih ether 2 pada interfacenya.
4. Langkah selanjutnya yaitu mengoneksikan IP public / ether 1 dengan isp( speedy ). karena kita menggunakan DHCP mode maka kita tinggal mengaktifkan saja DHCP client di mikrotiknya. Pilih menu IP > DHCP Client kemudian anda tinggal mengklik tanda plus merah dan memilih interfacenya adalah ether 1.
Stelah ip nya nampak dan statusnya bound berarti telah terkoneksi. Anda bisa melihat di IP address list seharusmya sudah muncul IP addressnya.
5. Kemudian anda mengaktifkan " allow remote requests" untuk mengizinkan PC lain agar bisa request DNS. Langkahnya yaitu pilih menu IP > DNS terus klik setting dan klik kotak 'allow remote request' nya.
  
setting DNS mikrotik
6. langkah terakhir agar PC kita bisa terkoneksi dengan internet yaitu dengan mengaktifkan ' masquerade' . langkahnya adalah : IP > Firewall > NAT terus klik tanda plus dan pilih out interfacenya ether 1. Kemudian beralih ke menu action masih di jendela NAT dan pilih masquerade untuk action nya.
Langkah ini bertujuan untuk merubah IP address private kita menjadi IP public.
   Penampakan :
Mikrotik RB750

setting akhir
    Dengan konfigurasi di atas seharusnya sudah selesai dan anda tinggal memanage bandwidth sesuai keperluan anda. Untuk management bandwidth nya anda bisa mengaturnya di menu Queues silahkan anda coba sendiri. Saya harap langkah - langkah dasar setting mikrotik di atas bisa dimengerti. Selamat mencoba, sekian , semoga bermanfaat.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar